Empat Mahasiswa Korea Jalani Program IT Volunteer

id Empat Mahasiswa Korea Jalani Program IT Volunteer

Bandarlampung (ANTARA LAMPUNG) - Empat mahasiswa Korea yang tergabung dalam Program Korea Information Technology Volunteer (KIV) di Institut Informatika dan Bisnis (IBI) Darmajaya, di Bandarlampung, Selasa (15/7), disambut baik oleh Rektor IBI Darmajaya, Dr Andi Desfiandi SE, MA.

Keempat mahasiswa itu melakukan perbincangan akrab di ruang Rektor IBI Darmajaya, dengan didampingi relawan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Lampung.

Mahasiswa Korea yang terdiri dari Changjin Won, Song-I Park, Seojin Lee, dan HyeMin Yu ini, mengaku merasa senang bisa berkunjung ke Lampung.

Walaupun belum pernah mendatangi Lampung sebelumnya, mereka mengagumi keramahan dan kebudayaan Indonesia, khususnya Lampung serta perkembangan teknologi informasinya.

"Meskipun kami belum mengenal lebih dekat dengan mahasiswa IBI Darmajaya, tapi menurut kami pengetahuan, wawasan, dan kemampuan mereka di bidang IT sangat bagus. Selain itu, kami juga menyukai makanan di sini, seperti nasi goreng, rendang, dan nasi uduk," ujar Changjin Won, Ketua Tim Korea IT Volunteer itu pula.

Kedatangan mereka disambut baik oleh Andi Desfiandi.

Menurut dia, ini ketiga kalinya IBI Darmajaya mendapat kepercayaan tersebut, sekaligus menjadi satu-satunya perguruan tinggi di Indonesia yang berkesempatan melakukan pendampingan Program KIV selama tiga kali berturut-turut.

Dia berharap, dengan adanya kegiatan KIV ini dapat meningkatkan kerja sama antara Indonesia dan Korea Selatan dalam bidang pendidikan khususnya perkembangan teknologi informasi dari masing-masing negara.

Selain Program KIV, IBI Darmajaya juga sudah menjalin kerja sama dalam bentuk penyediaan fasilitas laboratorium Information Access Centre (IAC).

"Bersyukur sekali kami mendapatkan kepercayaan pendampingan ini hingga tiga kali berturut-turut. Apalagi IBI Darmajaya menjadi satu-satunya kampus di Indonesia yang mendapatkan kepercayaan ini. Mudah-mudahan momentum ini bisa menjadi ajang pertukaran budaya kedua negara," ujar Andi pula.

Ketua Pengurus Wilayah Relawan TIK Provinsi Lampung yang juga dosen Teknik Informatika IBI Darmajaya Muhammad Said Hasibuan MKom menjelaskan bahw relawan TIK diberi mandat untuk mendampingi para volunteer untuk melihat berbagai kegiatan yang berkaitan dengan TIK di berbagai daerah, termasuk di Lampung.

"Selama dua bulan, mereka akan melakukan beberapa kegiatan pengembangan IT bagi masyarakat. Sebelumnya mereka telah mengunjungi Pulau Pasaran dalam rangka membangun warung internet desa. Bersama Relawan TIK Lampung, mereka berbaur dengan masyarakat untuk memberikan pelatihan di bidang IT," ujarnya lagi.