Bandarlampung (Antara Lampung) - Warga Kota Bandarlampung makin sulit mendapatkan elpigi dalam tabung isi tiga kilogram karena minimnya pasokan gas minyak cair itu di tingkat pengecer.
"SPBU Kemiling saja sejak kemarin sudah ramai didatangi masyarakat untuk membeli elpiji, dan hari ini untung masih ada yang tersisa," ujar Aznan, salah seorang warga Beringin Raya Kemiling, Bandarlampung, Selasa.
Menurutnya, harga elpiji naik tidak masalah asalkan barangnya ada sehingga tidak sulit didapatkan.
"Harga naik, tapi barangnya juga sulit sama saja buat susah masyarakat, terutama yang menggunakan gas dalam tabung isi 3 kilogram ini," kata dia.
Ia berharap pemerintah dapat menstabilkan keberadaan gas isi 3
Namun, ia meminta kenaikan harga elpiji harus memperhitungkan kondisi riil masyarakat.
"Naiknya juga harus melihat kondisi riil di lingkungan masyarakat, siapa yang menggunakan tabung jenis tersebut," kata warga tersebut.
Senada dikatakan warga lainnya, Sandi, pedagang gorengan itu mengaku sejak kemarin antre untuk memperoleh elpiji isi 3 kilogram.
"Kemarin masih banyak, sekarang sudah tinggal tabung kosongnya saja," ujarnya mengeluhkan.
Ia menyebutkan, penggunaan tabung gas isi 3 kilogram tidak hanya digunakan oleh kalangan masyarakat ekonomi menengah ke bawah. Namun, ia melanjutkan masih banyak digunakan oleh kalangan menengah ke atas, terutama rumah makan, sehingga masyarakat yang benar-benar membutuhkan tidak kebagian.
"Saya harap pemerintah bisa menertibkan penggunaan dan peruntukan tabug gas isi 3 kilogram tersebut sehingga kami yang lebih membutuhkan bisa terakomodasi," ujarnya.
Berita Terkait
Bawaslu Lampung sebut lokus perkara PHPU ada di 10 TPS
Kamis, 18 April 2024 10:15 Wib
Kemenag Bandarlampung sebut manasik haji memperkuat pembekalan JCH
Rabu, 17 April 2024 18:15 Wib
DLH Bandarlampung gerak cepat atasi sampah selama Lebaran
Rabu, 17 April 2024 11:57 Wib
KAI Tanjungkarang Lampung catat penjualan 67.735 tiket selama arus mudik Lebaran
Selasa, 16 April 2024 10:00 Wib
Pemilir di Bakauheni landai pada Senin malam
Senin, 15 April 2024 22:02 Wib
ASDP catat sebanyak 448.514 penumpang belum kembali ke Jawa
Senin, 15 April 2024 15:02 Wib
UMKM kerajinan tas berkembang dengan kemudahan KUR BRI
Senin, 15 April 2024 11:47 Wib
Polda Lampung: Puncak arus mudik di Pelabuhan Bakauheni terkendali
Senin, 15 April 2024 6:04 Wib